Indonesia meraih juara 1 kategori Best Program pada
konferensi ke-7 Global Women's Coalition for Al-Quds and Palestine tahun
2022, Sabtu (28/05/2022) di Istanbul, Turki. Solidaritas Muslim Al-Quds Resist
171 (SMART 171) di bawah naungan kontingen Koalisi Perempuan Indonesia Peduli
Al-Aqsha (KPIPA) mewakili Indonesia mempresentasikan program Baik Berisik
pada konferensi tersebut.
Selain Indonesia, Bahrain juga mengisi posisi pertama dengan
program "Platform Relawan Palestina", sedangkan juara dua diraih
Lebanon dan Qatar dengan program "Teatrikal Palestina" dan"Kopi
Kemenangan".
Baik Berisik merupakan program kampanye digital
organik yang dibentuk dari komunitas anak muda pecinta Palestina. Setiap 2 kali
dalam sebulan, para peserta Baik Berisik melakukan kampanye digital
tentang Palestina secara terorganisasi, sehingga mampu memperluas sebaran
informasi mengenai Palestina di media sosial Instagram dan TikTok. Para peserta
juga dibekali pengetahuan seputar Palestina dari para akademisi yang
berkompeten di bidangnya setiap bulan.
"Baik Berisik menjadi wadah para pemuda-pemudi
Indonesia yang memiliki persepsi positif tentang Palestina, tetapi tidak tahu
harus bagaimana untuk membantu dan ke mana untuk mencari informasi mengenai
Palestina," kata Maimon Herawati, Ketua SMART 171.
Maimon Herawati, Ketua SMART 171 mempresentasikan program Baik Berisik pada Konferensi Global Women's Coalition for Al-Quds and Palestine |
Dalam presentasinya, Maimon mengatakan bahwa para pemuda
tidak lagi suka "diperintah" untuk melakukan sesuatu, tetapi jika
sudah paham maka mereka akan tergerak sendiri untuk berkontribusi. Hal inilah
yang ingin dicapai SMART 171 melalui gerakan Baik Berisik.
Selain itu, ia berharap Baik Berisik bisa menjadi
proyek kampanye besar sebagai tandingan proyek Hasbara yang dijalankan oleh
Zionis sejak 1984 untuk menutupi kejahatan Zionis terhadap Palestina di
berbagai media massa.
"Kita perlu memastikan generasi muda kita mengerti dan
memahami kewajiban ini (memerdekakan Palestina) dan sambil membangun hal
tersebut, kita bangun platform-nya," jelasnya.
Sejak dibentuk tahun 2020, sebanyak 4867 pemuda telah
bergabung dalam program Baik Berisik. Jumlah tersebut terdiri atas
konten kreator, relawan milenial, dan para orang tua asuh yatim Palestina yang
ikut menyebarkan informasi tentang Palestina di akun media sosialnya.
Selama 2 tahun berjalan, Baik Berisik juga berhasil
menggalang donasi senilai $14.000 USD yang disalurkan untuk Palestina. []